Home » » PENTINGNYA TAWAKAL DALAM MASALAH RIZKI

PENTINGNYA TAWAKAL DALAM MASALAH RIZKI

PENTINGNYA TAWAKAL DALAM MASALAH RIZKI


Sayyidina Abud-Darda', seorang sahabat, radhiyallahu anhu berkata :
إن الرزق ليطلب العبد كما يطلبه أجله
Sesungguhnya orang itu akan dicari oleh rizkinya, sebagaimana ia dicari oleh ajalnya.
رواه ابن حبان، روضة العقلاء
2. HATI-HATI DENGAN BAHAYA DUNIA
Sahabat Auf bin Malik radhiyallahu anhu berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
يصب عليكم الدنيا حتى لا يزيغكم بعدي إلا هي
Dunia akan dituangkan kepada kalian, sehingga kalian tidak akan tergelincir sesudahku kecuali karena dunia.
ابن ابي عاصم في الزهد
3. JANGAN MEMATA-MATAI ORANG LAIN
Al-Imam Hasan al-Bashri, ulama salaf, radhiyallahu anhu berkata :
لا تسأل عن عمل أخيك الحسن والسيء فإنه من التجسس
Jangan bertanya tentang perbuatan saudaramu, yang baik dan yang buruk, karena hal itu termasuk memata-matai.
ابن حبان، روضة العقلاء
4. KIAT DISENANGI BANYAK ORANG
Al-Imam Muhammad bin Wasi', ulama salaf, radhiyallahu anhu berkata :
إذا أقبل العبد إلى الله أقبل الله بقلوب العباد إليه
Apabila seorang hamba menghadap kepada Allah, maka Allah akan membawa hati hamba-hambaNya menghadap kepada orang tersebut.
رواه ابن ابي الدنيا، في الاخلاص
5. TETANGGA YANG BAIK
Al-Imam Hasan al-Bashri, ulama salaf, radhiyallahu anhu berkata :
ليس حسن الجوار كف الأذى، وإنما احتمال الأذى.
Baik kepada tetangga bukan berarti tidak mengganggu mereka, akan tetapi sabar menghadapi gangguan mereka
6. RENDAH HATI YANG TERPUJI DAN YANG TERCELA
Al-Imam Ibnu Hibban, ulama salaf, radhiyallahu anhu berkata :
والتواضع تواضعان أحدهما محمود والآخر مذموم والتواضع المحمود ترك التطاول على عباد الله والإزراء بهم والتواضع المذموم هو تواضع المرء لذي الدنيا رغبة في دنياه
Rendah hati ada dua macam, ada yang terpuji dan ada yang tercela. Rendah hati yang terpuji adalah tidak sombong terhadap hamba-hamba Allah dan tidak meremehkan mereka. Rendah hati yang tercela adalah rendah hati kepada orang kaya karena mengharap mendapatkan kekayaannya.
روضة العقلاء
7. SEPARUH KECERDASAN SESEORANG
Al-Imam Maimun bin Mihran, ulama salaf, radhiyallahu anhu berkata :
التودد إلى الناس نصف العقل وحسن المسألة نصف العلم واقتصادك في معيشتك يلقي عنك نصف المؤونه
Kepandaian mengambil hati orang lain adalah separuh dari kecerdasan. Kepandaian bertanya adalah separuh dari ilmu pengetahuan. Sederhana dalam belanja dapat menghemat separuh dari biaya kehidupan.
رواه ابن حبان، روضة العقلاء ونزهة الفضلاء
8. CARA MEMBALAS MUSUH
لا يجب على العاقل أن يكافيء الشر بمثله وأن يتخذ اللعن والشتم على عدوه سلاحا
Orang yang berakal tidak harus membalas keburukan musuh dengan keburukan yang sama, dan tidak harus menjadikan laknat dan caci maki sebagai senjata.
إذ لا يستعان على العدو بمثل إصلاح العيوب وتحصين العورات حتى لا يحد العدو إليه سبيلا
Tidak ada senjata yang lebih membantu menghadapi musuh seperti memperbaiki cela dan membentengi celah-celah kelemahan sehingga musuh tidak menemukan jalan untuk menyerangnya.
والعاقل لا يرحم من يخافه
Orang yang berakal tidak akan mengasihi orang yang ia takuti
ابن حبان، روضة العقلاء
9. BAHAYA UCAPAN YANG MELEBIHI KEBUTUHAN
Al-Imam Malik bin Anas, ulama salaf, radhiyallahu anhu berkata:
كل شيء ينتفع بفضله إلا الكلام فإن فضله يضر
Sisa apa saja dapat dimanfaatkan, kecuali perkataan, sisanya berbahaya.
الامام ابن حبان، روضة العقلاء
Sisa uang, sisa makanan dan sisa apa saja yang melebihi kebutuhan pasti bisa dimanfaatkan. Kecuali sisa perkataan yang tidak dibutuhkan, pasti berbahaya.

Oleh : Ustadz Muhammad Idrus Ramli
Share this video :

0 comments:

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2013. Islam Indonesia - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger