5 CARA MENGGAGALKAN GODAAN SETAN
Setan satu kata yang amat
sangat familiar dalam telinga manusia terlebih para muslim yang selalu
memperhatikan kualitas ibadahnya kepada Allah .
Imam Ghazali dalam kitabnya
Ihya Ululmiddin pernah berkata bahwa diantara hal yang harus dimengerti oleh
seorang hamba adalah mengetahui tipu daya setan dan godaannya. Sesungguhnya
pemahaman ini fardhu ain adanya. Hanya saja kebanyakan manusia
tidak mau mengerti dan lebih suka disibukkan oleh pengetahuan-pengetahuan yang
menjebak dirinya sendiri masuk ke dalam kubangan setan.
Oleh karena begitu akutnya tipu
daya setan, maka seorang hamba harus mengerti berbagai kiat mematahkan bujuk
rayu setan. Hal ini berfungsi untuk menyelamatkan dirinya dari para setan yang
terkutuk. Terkutuk karena godaan dan rayuan itu dihembuskan oleh setan bersama
dengan hembusan nafas manusia. Sehingga Al-Hasan suatu ketika pernah ditanya
oleh Abu Said “apakah setan itu tidur?”. Al-Hasanpun menjawa “jika setan itu
tidur, pasti kita bisa istirahat”. Sayangnya setan tidak mengenal sekat ruang
dan waktu. begitu juga godaan-godaan mereka yang mengalir bersama arus dalam
darah seorang hamba.
Namun, manusia sebagai makhluk
yang sempurna yang dibekali Allah dengan kemampuan bernalar harus memiliki
kemauan untuk mngalahkan setan. Dan oleh karenanya Al-Ghazalai dengan jelas
menerangkan 5 cara menggagalkan godaan setan.
Pertama, membuat
kurus setan dengan memperbanyak dzikir kepada Allah SWT.
Rasulullah saw pernah bersabda:
إن المؤمن ينضى شيطانه كما ينضى
أحدكم بعيره فى سفره
Sesungguhnya orang
mukmin itu membuat kurus setannya, sebagaimana seseorang diantara kamu membuat
kurus ontanya dalam perjalanan.
Jika sebuah binatang liar telah
dikuruskan pastilah ia akan mudah diatur dan menjadi penurut. Karena
ketergantungan kepada majikannya. Begitu juga setan, jika seorang hamba telah
bisa menguasai setan dengan tidak serta merta memenuhi keinginannya, pastilah
setan akan kurus badannya.
Kedua, tidak
mendekatkkan dirinya kepada tempat-tempat kemaksiatan dan orang-orang mungkar.
Sungguh hal itu memperkuat daya
pikat setan membujuk manusia. Rasulullah secara legoris menyatakan:
من حام حول الحمى يوشك أن يقع
فيه
Barang siapa
berputar-putar di sekitar tempat larangan, maka besar kemungkinan ia akan
terjerembab ke dalamnya.
Ketiga, selalu
sadar bahwa sesungguhnya tujuan setan menggoda hanyalah ingin menjerumuskan kita
kelembah kenistaan dan kemadharatan abadi.
Tidak ada godaan setan yang
membawa pada kemanfaatan. Sesungguhnya setan berbuat demikian karena setan ahli
cuci tangan. Ibarat penjegal yang merasa puas jika korbannya jatuh tersungkur
dan dia terkekeh dengan bangganya. Dalam surat al-Hasyr ayat 16 Allah
menerangkan
…إِذْ قَالَ لِلْإِنْسَانِ اكْفُرْ فَلَمَّا كَفَرَ قَالَ إِنِّي
بَرِيءٌ مِنْكَ …
…ketika dia berkata
kepada manusia: "Kafirlah kamu", maka tatkala manusia itu telah
kafir, maka ia berkata: "Sesungguhnya aku berlepas diri dari kamu…
Kemudian keempat, selalu ingat bahwa selain berusaha
cuci tangan, setan juga bersifat pengecut.
Ia menginginkan banyak teman dalam
kesesatannya. Semakin banyak teman yang menemani dirinya dalam kesesatan ia
akan semakin puas. Karena sesungguhnya neraka sair itu sungguh luasnya. Dan
karenanya setan menginginkan kawan untuk mengisinya. Demikian keterangan
al’A’raf 16-17 menerangkan
قَالَ فَبِمَا أَغْوَيْتَنِي
لَأَقْعُدَنَّ لَهُمْ صِرَاطَكَ الْمُسْتَقِيمَ (16) ثُمَّ لَآَتِيَنَّهُمْ مِنْ
بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ
وَلَا تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ -
Iblis menjawab:
"Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan
(menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus, kemudian saya akan mendatangi mereka dari
muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau
tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).
Kelima guna mendukung keempat kiat
tersebut seorang hamba harus senantiasa dalam kondisi lapar.
Karena kondisi lapar akan
mempermudah seorang hamba dalam mengingat Allah swt.
إن الشيطان يجرى من ابن أدم مجرى الدم فضيقوا مجاريه بالجوع
Sesungguhnya setan itu
berjalan pada manusia di tempat jalannya darah. Maka persempitlah jalannya itu
dengan mengosongkan perut.
Demikian 5 cara menggagalkan godaan setan , semoga kita
selalu dijauhkan dan diselamatkan dari tipu daya setan amin .
0 comments:
Post a Comment