DI ANTARA KAF DAN NUN
Oleh : Majnun Sang Perindu
Dzat-Mu awal tak bermula
Maha akhir tak temui sirna
Di telapak tanganMu aku beku
Ruhku lantang menyanggupi
Apa yang dunia tak mampu
Tiada air api tanah dan udara
Bahkan sunyi pun belum menjelma
Karena semua belum bermula
Hanya engkau saja yang bertahta
Aku terhenti membaca dawuh-Mu
"Di antara kaf dan nun
Kujadikan rahim bagi segalanya"
KuasaMu menggelegar tak tertabiri apapun
Ilahi ....
Di antara kaf dan nun aku berdo'a
Kini janji dari-Mu telah kuingkari
Firdaus tak mungkin aku singgahi
Tapi tak ada yang tak mungkin bagi-Mu ....
Senin , 31 Agustus 2015
UNGGUNAN RINDU
Aku kira:
Beginilah jadinya nanti
Aku kawin, bersatu atap denganmu
Sedang anak anak yang serupa kita merajuk
Beginilah jadinya nanti
Aku kawin, bersatu atap denganmu
Sedang anak anak yang serupa kita merajuk
Bergelayutan di pundak dan pangkuanmu
Dulu ayah ibu mereka pada dinding: tersandar bisu
Menanti jemari lagukan rindu
Dulu ayah ibu mereka pada dinding: tersandar bisu
Menanti jemari lagukan rindu
Jadi baik
kita ulangi
Unggunan sendu ini
Bila dada serasa beku dan jam dinding berdetak pilu
Ada tangan kita tak bisa menggapai
Tinggalkan hati mengaduh terbelai
Unggunan sendu ini
Bila dada serasa beku dan jam dinding berdetak pilu
Ada tangan kita tak bisa menggapai
Tinggalkan hati mengaduh terbelai
Riau.05.07.15
Mantaaafff
ReplyDeletesiiip kirim lebih banyak lagi pak . tak tunggu
ReplyDeletesiiip kirim lebih banyak lagi pak . tak tunggu
ReplyDeleteNunggu narasinya ini pak, yang putus hilang,.....hehehe
ReplyDelete